Pada kesempatan yang sama, Direktur Lalu Lintas Jalan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Ahmad Yani mengatakan pemerintah telah memproyeksikan total pergerakan orang selama periode mudik lebaran ini tembus 193 juta orang. Hal itu bahkan setara 71% total populasi yang ada di Indonesia.
"Tahun ini kami berkolaborasi antara temen kepolisian, lantas kemudian BUJT, kolaborasi kita sangat bagus, kita sudah mulai dari Januari, pergerakan masayarakat kita yang sampai 193,6 juta, oleh sebab itu kenaikan ini cukup tinggi," lanjutnya.
Berdasarkan survei tersebut, daerah tujuan terbanyak yaitu Jawa Tengah sebesar 31,8% (61,6 juta orang), Jawa Timur sebesar 19,4% (37,6 juta orang), dan Jawa Barat sebesar 16,6% (32,1 juta orang).
Sebanyak 72,93 juta orang bakal melakukan perjalanan menggunakan tol, yang terdiri dari kendaraan pribadi dan angkutan bus moda.
(FRI)