Dalam kesempatan tersebut, dia menjelaskan sehubungan dengan kasus pertama cacar monyet yang terkonfirmasi. Tidak diketahui apakah memiliki gejala klinis di area genital tidak diketahui.
Sebab tidak disampaikan secara detail, "Untuk lesi yang tertutup ini bisa mengenai mukosa kelamin, ini tidak terkait dengan pasien yang pertama ya tidak tahu, karena tidak di declare," Hanny menjelaskan.
Perlu Keterampilan Tenaga Kesehatan
Lebih lanjut, dr Hanny mengatakan, perlu adanya keterampilan dokter dalam mendeteksi atau memahami gejala-gejala klinis dari cacar monyet. Hal tersebut dilakukan pada pasien sampai terduga atau suspek cacar monyet.