sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Badan Otorita IKN Kantongi Empat Komitmen Investasi Baru dari Prancis

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
13/06/2023 11:29 WIB
Kunjungan ini merupakan pertama kalinya calon investor Eropa berkunjung langsung ke IKN.
Badan Otorita IKN Kantongi Empat Komitmen Investasi Baru dari Prancis. Foto: MNC Media.
Badan Otorita IKN Kantongi Empat Komitmen Investasi Baru dari Prancis. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menerima kunjungan dari duta Besar Prancis untuk Indonesia Fabien Penone, beserta sejumlah delegasi pimpinan perusahaan Prancis.

Kunjungan ini merupakan pertama kalinya calon investor Eropa berkunjung langsung ke IKN.

Kepala OIKN Bambang Susantono mengatakan kunjungan kali ini tidak biasa. Sekitar 20 pengusaha Prancis yang mengunjungi IKN itu terdiri dari berbagai sektor industri seperti energi, teknologi kota cerdas, material ramah lingkungan, dan lainnya. 

"Saya kira mereka dari semua sisi, tidak hanya investasi dalam rangka menjadi investor tetapi juga menjadi pelaku bisnis," ujarnya ujar Kepala OIKN Bambang dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (13/6/2023).

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Agung Wicaksono menambahkan, para pengusaha dari Prancis itu tidak sekadar berkunjung, tetapi juga sekaligus menyampaikan letter of intent (LOI) atau pernyataan komitmen invetasinya. 

Dari hasil kunjungan tersebut, Badan otorita saat ini mendapat tambahan 4 Letter of Intent (LOI) baru dari Prancis, sehingga total LOI saat ini yang sudah dikantongi oleh OIKN berjumlah 233 LOI.

Adapun detail negara-negara yang telah menyampaikan 233 LoI berasal dari Indonesia sebanyak 106, Malaysia 16, China 15, Filipina 1, USA 9, UK 3, Singapura 22, Luksemburg 1, Thailand 1, Jerman 1, Jepang 26, Prancis 4, Korea Selatan 2, Spanyol 1, Finland 2, UEA 2, Canada 1, dan Brunei Darussalam 1.  

"Tadi saya menerima letter of intent dari perusahaan energi, jadi dari total kita dari 20 perusahaan ini kita sudah menerima empat letter of intent. Ke depannya kita berharap negara-negara Eropa lain juga berminat," ujar Deputi Agung.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement