"Kami sekarang lagi menyusun agar kadar airnya itu betul-betul bisa diperbaiki sekarang kan kadar airnya 320 tapi masih ada langkah-langkah yang akan kita lakukan terkait dengan transportasi," kata Bahlil.
Di samping itu, Bahlil mengungkapkan, saat ini lifting minyak Indonesia telah mengalami peningkatan selama dua bulan terakhir. Pada September 2024, lifting minyak bumi sebanyak 575 ribu barel per hari. Sedangkan hingga akhir Desember total lifting minyak tembus 600 ribu barel per hari.
"Kalau ini yang kita lakukan, maka impor kita terhadap Solar insyaallah dipastikan sudah tidak ada lagi di tahun 2026. Jadi sekaligus ini bagian daripada perintah Bapak Presiden tentang ketahanan energi mengurangi impor," katanya.
(Dhera Arizona)