Tahap selanjutnya adalah tes dinamis menggunakan lokomotif diesel selama beberapa hari dengan kecepatan hingga 80 km per jam.
Tahap berikutnya berupa pengujian menggunakan sarana kereta inspeksi atau Comprehensive Inspection Train (CIT) yang didominasi warna kuning dan putih.
Uji dinamis selanjutnya adalah menjalankan kereta penumpang atau electric multiple unit (EMU) yang didominasi warna merah dan putih mulai kecepatan rendah hingga maksimal 385 km per jam.
KCJB akan melintasi sepanjang jalur yang membentang dari Tegalluar di Bandung hingga Halim di Jakarta sepanjang 142,3 km baik jalur darat, layang, terowongan dan jembatan.
"Setelah itu barulah tahapan pengujian sesungguhnya oleh Kementerian Perhubungan," tutur Emir.