IDXChannel – PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyelesaikan pembangunan smelter tembaga dan logam mulia di Nusa Tenggara Barat (NTB). Meski begitu, pembangunan fasilitas pemurnian tersebut menghadapi banyak tantangan.
Presiden Komisaris PT Amman Mineral Nusa Tenggara, Hilmi Panigoro, mengatakan proses menyelesaikan proyek ini bukanlah perjalanan yang mudah. Sebab, ada banyak tantangan yang harus dihadapi perseroan.
Beberapa tantangan yang dihadapi Amman dalam pembangunan smelter di antaranya tantangan teknis, pandemi Covid-19, kenaikan suku bunga pinjaman, hingga situasi politik dan ekonomi global yang mempersulit pengiriman alat-alat untuk proyek tersebut.
“Namun dengan kerja keras dan semangat, kami berhasil capai target yang ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia,” kata Hilmi dalam sambutannya di acara peresmian Smelter Amman, Senin (23/9/2024).
Lebih lanjut, dia mengatakan Indonesia merupakan salah satu produsen tembaga terbesar di dunia. Sementara itu, Amman merupakan salah satu perusahaan tembaga dan emas terbesar di Indonesia.