Ancaman resesi yang dikemukakan oleh Bank Dunia itu, sebut Gunawan, bukan hanya terletak pada angka-angka ekonomi saja. Sejauh ini sejumlah masyarakat di Eropa terancam kedinginan karena pasokan gas yang berhenti dari Rusia. Ancaman kedinginan di tengah resesi ini tentunya membuka peluang terjadinya ancaman krisis sosial yang bisa meluas.
"Artinya ancaman resesi yang dikemukakan oleh Bank Dunia, itu bisa datang lebih cepat dan bisa memburuk serta meluas ke masalah lainnya, yakni terjadinya kerusuhan atau krisis sosial," jelasnya.
Krisis sosial itu, sebut Gunawan, juga akan sangat menentukan kondisi ekonomi suatu Negara. Meskipun pada umumnya krisis sosial terjadi karena tekanan ekonomi sebelumnya.
"Ancaman resesi global ini juga ancaman buat kita di sini. Ke depan yang penting bagaimana kita bisa meminimalisir dampak dari resesi global tersebut. Memenuhi kebutuhan dasar masyarakat seperti pangan, listrik dan BBM, termasuk pengendalian harganya menjadi skala prioritas agar kita selamat dari ancaman resesi," tandasnya.
(FRI)