IDXChannel - Seperti diketahui, Pemerintah menargetkan dalam beberapa tahun ke depan Indonesia memiliki 25 startup unicorn.
Namun rupanya pemerintah akan menemui tantangan besar, sebab beberapa perusahaan rintisan ternyata mengalami kesulitan bahkan sampai harus melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute, Heru Sutadi mengatakan untuk meraih pengguna, startup rata-rata harus bakar uang. Sementara, pendanaan kian ke sini juga kian sulit. Reorganisasi menjadi pilihan dan merupakan salah satu solusi bagi perusahaan rintisan.
"Target 25 unicorn yang dibuat oleh pemerintah akan menemui tantangan besar dan sudah tidak mudah lagi," unkap Heru kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (27/5/2022).
Heru menambahkan sejak awal memang bisa disebut bubble karena sangat rentan, dimana startup sebenarnya tidak memiliki aset ķarena aset ada mitra. Masyarakat merupakan bagian dari mitra yang kuat, sehingga platform yang tidak diminati oleh masyarakat pasti akan mengalami kerontokan.