IDXChannel - Sebagai bentuk komitmen terhadap ekonomi dan keuangan berkelanjutan, Bank Indonesia kembali menegaskan perannya dalam mendorong praktik ekonomi hijau melalui rangkaian kegiatan Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2025. Tidak hanya fokus pada pemberdayaan UMKM dan inovasi ekonomi kreatif, KKI tahun ini mengedepankan aspek keberlanjutan lingkungan sebagai bagian integral dari penyelenggaraan acara.
Sebagai langkah nyata, Bank Indonesia melalui DEIH akan melaksanakan kegiatan penanaman 1.000 pohon mangrove di Kawasan Konservasi Maritim, Desa Tuban, Bali, pada Minggu, 23 November 2025. Mangrove dipilih karena kemampuannya menyerap karbon jauh lebih tinggi dibandingkan tanaman terestrial, sehingga efektif sebagai bagian dari upaya mitigasi iklim.
Deputi Gubernur Senior, Destry Damayanti mengatakan bahwa program ini juga selaras dengan target nasional penurunan emisi karbon di Indonesia dan memastikan pertumbuhan ekonomi berlangsung secara inklusif sekaligus ramah lingkungan.
"Mari kita bersama-sama menjaga alam. Implementasi inisiatif carbon offset dari penyelenggaraan kegiatan KKI 2025 menghasilkan karbon sebanyak 126,85 ton CO₂e, yang sudah kami offset melalui penanaman pohon dan pembelian karbon kredit. Bank Indonesia terus berupaya menjadi teladan (leading by example) dalam mewujudkan ekonomi hijau," ungkapnya, pada acara Penanaman Pohon dalam rangka Carbon Offset KKI 2025 Net Zero Emission Dan Sosialisasi Kalkulator Hijau Bank Indonesia, Minggu (23/11/2025), di Desa Tuban, Bali.
Adapun total emisi sebesar 126,85 ton CO₂e berasal dari penggunaan energi, transportasi, konsumsi material, hingga aktivitas peserta. Melihat tingginya jejak karbon tersebut, BI berkomitmen melakukan carbon offset sebagai bentuk tanggung jawab terhadap lingkungan.