sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BP Danantara Jadi Superholding BUMN, Dana Kelolaan Berpotensi Tembus Rp9.500 Triliun

Economics editor Suparjo Ramalan
06/11/2024 20:08 WIB
BP Danantara bakal menaungi tujuh BUMN. Bahkan, pada tahap awal, dana kelolaan diperkirakan mencapai USD600 miliar atau setara Rp9.520 triliun.
BP Danantara Jadi Superholding BUMN, Dana Kelolaan Berpotensi Tembus Rp9.500 Triliun. (Foto MNC Media)
BP Danantara Jadi Superholding BUMN, Dana Kelolaan Berpotensi Tembus Rp9.500 Triliun. (Foto MNC Media)

IDXChannel - Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BP Danantara) bakal menaungi tujuh Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Bahkan, pada tahap awal, dana kelolaan diperkirakan mencapai USD600 miliar atau setara Rp9.520 triliun (mengacu kurs Rp15.880 per USD).

Jumlah BUMN dan aset ini merupakan tahap awal setelah BP Danantara diresmikan Presiden Prabowo Subianto. Rencananya peresmian dilakukan Kamis (7/11/2024) esok hari, namun ditunda sementara waktu.

Berdasarkan dokumen yang diterima IDXChannel, Rabu (6/11/2024), BP Danantara menaungi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).

Lalu, PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID.

Berikut rincian asset under management (AUM) dari tujuh BUMN yang bakal dinaungi yakni Bank Mandiri senilai Rp2.174 triliun, BRI sebesar Rp1.965 triliun, dan Rp1.671 triliun dari PLN.

Kemudian, Pertamina Rp1.412 triliun, Bank BNI Rp1.087 triliun, Rp318 triliun berasal dari Telkom, Rp259 triliun dari MIND ID, dan Rp163 triliun dari INA.

Selain itu, BP Danantara juga membawahi Indonesia Investment Authority (INA). Dari dokumen dijelaskan, peleburan INA ke BP Danantara menjadikan dana kelolaan atau asset under management (AUM) berada diangka USD10,8 miliar. Jumlah ini baru tahap awal dan berasal dari INA.

Adapun total asset under management yang bakal dikelola BP Danantara USD982 miliar atau setara Rp15.584 triliun.

Untuk diketahui, BP Danantara merupakan cikal bakal superholding BUMN. Sebab, lembaga ini akan mengelola investasi yang kerap dijalankan perusahaan pelat merah. 

Bahkan, semua aset pemerintah yang dipisahkan juga dikelola lembaga tersebut. Di mana aset pemerintah di kementerian digabung menjadi satu dan dikelola langsung.

(Dhera Arizona)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement