Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menyatakan akan pentingnya manajemen risiko untuk memastikan semua berjalan. Mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Menurutnya manajemen risiko juga dapat membantu beradaptasi dengan dinamika yang terjadi.
"Pertamina keluar dari titik nyaman. Risiko tidak hanya bicara keuangan. Audit pertamina harus bisa mengamankan langkah ke depan. Proses harus diperkuat dengan internal audit. Indonesia sangat berharap bisa melakukan terobosan," pungkasnya.
(NIA)