"Selaras dengan kebijakan luar negeri Bapak Presiden Prabowo yang memperkuat hubungan diplomatik dan kerja sama dengan Australia," ujar dia.
Dalam kesempatan yang sama, The Australian Statistician atau Kepala ABS David Gruen menyampaikan, tahun ini menandai tiga puluh tahun kerja sama yang erat antara ABS dan BPS. Selama kurun waktu tersebut, kolaborasi ini telah memberikan manfaat yang besar bagi kedua institusi.
"Pembaruan MoU hari ini juga menjadi langkah ABS dan BPS untuk berkembang bersama, melangkah untuk masa depan, dan saling menghormati kerjasama yang telah berlangsung lama ini,” ujarnya.
Melalui pembaruan MoU ini, Amalia menyampaikan, BPS perlu responsif atas kebutuhan pengguna data, terus beradaptasi dengan dinamika global serta memperkuat kerja sama internasional untuk meningkatkan kualitas data statistik di Indonesia.