Suparjo Ramalan
IDXChannel - Perum Bulog menggelontorkan 1,2 juta ton cadangan beras pemerintah (CBP) untuk operasi pasar atau Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH). Jumlah tersebut tercatat sejak Januari-Desember 2022.
Direktur Utama Bulog Budi Waseso alis Buwas mengatakan, jumlah tersebut paling besar sepanjang sejarah Bulog. Operasi pasar tersebut untuk menekan harga beras di dalam negeri.
Dia memastikan, hingga akhir Desember ini, operasi pasar tetap dilakukan, termasuk menggunakan beras impor. Saat ini, impor beras premium baru mencapai 14.000 ton dari total 200.000 ton yang ditargetkan pada Desember ini.
“Angka ini merupakan jumlah penyaluran operasi pasar beras terbesar sepanjang sejarah berdirinya Bulog," ungkap Buwas, Kamis (22/12/2022).
