IDXChannel - Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan akan menerbitkan delapan Surat Berharga Negara atau SBN ritel sepanjang 2023. Total nilai penerbitan surat utang ritel ini mencapai Rp130 triliun.
"Tahun 2023, pemerintah akan menerbitkan delapan kali SBN ritel, terdiri atas SUN (konvensional dan Sukuk (syariah) dengan total alokasi sebesar Rp130 triliun," kata Direktur Surat Utang Negara DJPPR, Deni Ridwan dalam akun instagramnya @kangdeni.ridwan, Selasa (10/1/2023).
Dalam keterangannya, alokasi SBN ritel 2023 tersebut lebih besar daripada realisasi 2022 sebesar Rp107 triliun.
"Ini artinya calon investor yang tahun lalu belum kebagian kuota SBN ritel, tahun ini kesempatan utk berinvestasi lebih besar. Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya," tulis Deni.