IDXChannel - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) meminta PT Pertamina (Persero) untuk mengembangkan sistem digitalisasi.
Hal tersebut sebagai upaya pencegahan terjadinya penyelewengan penyaluran bahan bakar minyak (BBM) subsidi, yaitu Pertalite dan Solar.
Anggota Komite Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas Saleh Abdurrahman mengatakan penggunaan sistem digital turut andil memastikan efisiensi operasi serta pendistribusian yang tepat sasaran.
Saleh mengatakan bahwasanya digitalisasi akan memberikan dampak signifikan jika dikombinasikan dengan implementasi penggunaan aplikasi MyPertamina di SPBU. Hal ini jelas akan langsung mencegah terjadinya penyelewengan penggunaan BBM bersubsidi mulai dari pengolahan hingga titik akhir pendistribusian ke masyarakat.
"Sistem digitalisasi SPBU dengan MyPertamina itu akan bisa mengurangi atau mencegah penyelewengan," kata Saleh dalam keterangan resmi, Rabu (14/9/2022).