Sementara itu, Ketua KNKT, Soerjanto Cahyono, mengatakan tanpa ditemukannya CVR pesawat maka pihaknya akan sulit menyelidiki apa penyebab jatuhnya pesawat.
"Kami sangat sulit tanpa CVR untuk mengetahui apa penyebab jatuhnya. Untuk itu kita serius melakukan investigasi, untuk membuka apa penyabab sehingga kejadian serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari," Ucap Soerjanto.
Adapun dari pantauan di lokasi, VCR Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dibawa oleh Kapal Patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai KN Lugara dari titik penemuan hingga ke pelabuhan Tanjung Priok. (TYO)