Ia juga menyebut soal bisnis makanan beku secara daring. Alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia itu mengutarakan bahwa bisnis makanan beku mampu bertahan lebih lama dan lebih mudah ditransaksikan secara daring. Risiko yang ditimbulkan juga minim, sehingga tidak mudah kadaluarsa atau busuk.
Jeli Lihat Peluang
Di era pandemi, banyak bermunculan pengusaha-pengusaha baru yang menjajal peruntungan di dunia bisnis. Bagi Eko, pegusaha-pengusaha baru ini harus memiliki 3 sifat utama saat menjalankan roda bisnis. Karakter tersebut yaitu tangguh, ulet dan kuat mental.
Menurutnya, 3 karakter ini menjadi penting karena dalam teori ekonomi, pasar adalah satu hal yang sangat dinamis. Dengan demikian masyarakat yang ingin terjun ke dunia bisnis juga dituntut harus cakap membaca peluang yang ada dari situasi yang dinamis tersebut. Eko mencontohkan soal fenomena kekinian bersepeda.
Booming-nya kegiatan bersepeda menandakan segmen olahraga sangat menjanjikan. Hal ini harusnya bisa dibidik dengan tepat oleh pengusaha.
“Tinggal bagaimana calon pengusaha ini membaca tren,” jelas Eko.
Di luar itu, hal lain yang harus dilakukan para pebisnis baru adalah memanfaatkan platform daring. “Go online adalah bagian dari akselerasi pasar. Karena, sekarang semua serba online. Di dalam platform online itu anda juga harus lebih kreatif, agar produk yang dijajakan kemudian dilirik,” tukas dia.