Indonesia sebagai negara eksportir batu bara termal terbesar di dunia, kenaikan harga dari batu bara tentu akan meningkatkan nilai ekspor Indonesia. Namun, di sisi lain Indonesia dirugikan saat harga minyak naik, karena Indonesia sendiri merupakan net importir minyak mentah.
Selain berpengaruh terhadap beban subsidi Pemerintah, kenaikan harga minyak juga memengaruhi ke sektor transportasi dan industri yang memakai BBM non-subsidi. Hal ini mengakibatkan harga keekonomian Indonesia semakin tinggi dan mendorong Pemerintah untuk menaikkan harga BBM non-subsidi.
Komoditas lainnya yang cukup terpengaruh adalah komoditas gandum. Kenaikan harga gandum akan sangat berpengaruh ke Indonesia, karena Indonesia adalah negara pengimpor gandum. Pasokan gandum dari Ukraina akan terganggu karena konflik yang sedang terjadi.
Itulah beberapa dampak konflik Rusia dan Ukraina terhadap Indonesia yang terjadi. Semoga bisa menambah wawasan Anda terkait dengan keadaan perekonomian Indonesia saat ini.