Jokowi menyebut kenaikan utama daya saing Indonesia didukung pemerintahan, dunia usaha, ekonomi, serta undang-undang cipta kerja. Dunia bisnis di Indonesia, katanya, juga semakin kompetitif karena ketenagakerjaan dan produktivitas yang semakin baik.
Meski demikian, Jokowi menilai dunia sekarang berada pada ketidakpastian yang tinggi di tengah ekonomi dunia yang semakin sulit dan tidak menentu, serta eskalasi geopolitik di Timur Tengah.
"Kalau kita lihat inflasi dunia terus meninggi, depresiasi nilai tukar tengah menekan ekonomi semua negara," kata dia.
(NIA)