sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Delegasi G20 Takjub Saksikan Pembangkit Surya Messah di NTT

Economics editor Suparjo Ramalan
12/07/2022 11:53 WIB
PT PLN (Persero) mengajak para delegasi pertemuan Sherpa Meeting G20 ke-2 mengunjungi Pulau Messah, Nusa Tenggara Timur (NTT)
Delegasi G20 Takjub Saksikan Pembangkit Surya Messah di NTT (Foto: MNC Media)
Delegasi G20 Takjub Saksikan Pembangkit Surya Messah di NTT (Foto: MNC Media)

Darmawan juga menjelaskan sebelum ada listrik masyarakat bertahan hidup hanya dengan penerangan lampu teplok. Dahulu, memang sempat ada pihak warga yang membeli genset dan kemudian digunakan secara komunal.

"Namun, setiap malam setiap masyarakat harus membayar Rp 14.000 hanya agar mendapatkan akses listrik," kata dia.

Dengan adanya PLTS Messah ini, masyarakat kini bisa menikmati listrik 24 jam. Selain itu, masyarakat juga tidak perlu lagi merogoh kocek dalam untuk akses listrik. Karena, PLN memberlakukan tarif yang sama untuk semua pelanggan.

"Saat ini bisa dibilang, masyarakat hanya membutuhkan Rp 20.000 - Rp 50.000 per bulan untuk mengisi token listrik mereka," ungkap dia.

Dengan hadirnya listrik di Pulau Messah ini masyarakat jadi bisa meningkatkan aktivitas, terutama aktivitas ekonomi mereka. Mayoritas penduduk mata pencahariannya adalah nelayan. Setelah ada listrik, perekonomian Pulau Messah tumbuh dengan diversifikasi usaha lain seperti UMKM rumahan, toko kelontong bahkan toko pulsa.

(DES)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement