“Tapi pada kondisi yang seperti sekarang kalau dilihat dari data BPS dan data Bapanas bulan Juli saja sudah ya gitu tadi, beras kita sudah, jadi saya duga akan sulit turun,” ucap dia.
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi mengatakan, pihaknya masih berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga (K/L) ihwal pembuatan aturan baru mengenai relaksasi HET beras.
Sehingga, HET beras saat ini masih mengacu pada surat Bapanas perihal relaksasi HET beras hingga 31 Mei 2024.
“Sedang proses komunikasi antar K/L (pembuatan regulasi). Surat relaksasi sampai dengan 31 Mei 2024 (berlakunya HET beras saat ini),” kata Arief kepada iNews Media Group.
Dia sendiri belum dapat memastikan beleid baru itu kapan diterbitkan lantaran masih pada proses penggodokan. Hanya saja, ada kemungkinan pemerintah akan menaikkan HET beras atau justru tetap sama dengan harga saat ini.