Lurah Kelurahan Pekauman, Agus Hariyono, turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan ini.
“Kami mendukung penuh kegiatan seperti ini, karena ini bukan hanya pelatihan teknis, tapi juga langkah nyata dalam meningkatkan ekonomi warga,” ujarnya.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso menegaskan, inisiatif ini sejalan dengan komitmen Pertamina dalam pemberdayaan masyarakat.
“Pertamina mendorong tumbuhnya ekonomi kreatif di berbagai daerah operasional melalui program CSR yang berdampak langsung. Batik Leles adalah contoh kekayaan budaya lokal yang perlu terus kita jaga dan kembangkan agar mampu memberi nilai ekonomi sekaligus memperkuat jati diri bangsa,” kata Fadjar.
Sementara itu, Mada Ari Fadhilah, perwakilan Tim Taskforce CSR PT Pertamina Lubricants menambahkan, kegiatan ini menjadi momentum penting bagi pengrajin Batik Leles di Pekauman Gresik untuk terus berinovasi dan menjaga warisan budaya.