sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dorong Green Energy, Sekarang RI Punya Industri Panel Surya Terintegrasi 

Economics editor Selfie Miftahul Jannah
28/08/2023 19:23 WIB
Pemerintah memprior itaskan pengembangan transisi energi menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBT) melalui transformasi ekonomi hijau. 
Dorong Green Energy, Sekarang RI Punya Industri Panel Surya Terintegrasi. (Foto: MNC Media)
Dorong Green Energy, Sekarang RI Punya Industri Panel Surya Terintegrasi. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Momentum pertumbuhan ekonomi dan industri harus terus didukung dengen penyediaan energi yang berlanjut (sustainable), terjangkau (equity), dan cukup (security). Pemerintah memprior itaskan pengembangan transisi energi menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBT) melalui transformasi ekonomi hijau. 

Hal ini menjadi salah satu upaya Indonesia untuk berperan aktif dalam upaya mitigasi emisi global, antisipasi adanya perubahan iklim, dan komitmen mencapai Net Zero Emission di tahun 2060.

“Untuk mendukung hal tersebut, Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong investasi pada industri pendukung EBT, di antaranya industri sel surya dan modul surya. Hal ini juga bertujuan menyukseskan program Net Zero Emission 2060,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat groundbreaking pabrik sel dan panel surya PT Trina Mas Agra Indonesia di Kendal, Senin (28/8/2023).

Sektor industri berperan di sisi supply dan sisi demand. Di sisi supply, industri mesin peralatan ketenagalistrikan harus terus dikembangkan untuk menyediakan produk yang berkualitas untuk pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan. Di sisi demand, perkembangan industri akan mendorong pertumbuhan konsumsi energi listrik.

“Hal ini menjadi peluang bagi industri pendukung infrastruktur EBT di dalam negeri, khususnya industri modul surya, yang harus harus bisa digunakan semaksimal mungkin dalam proyek-proyek PLTS di Indonesia,” jelas Menperin.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement