Selain itu, kunjungan wisatawan pertama juga disambut dengan penampilan kelompok seni tradisional dari warga lokal, antara lain kesenian srandul, gejog lesung, tari edan-edanan dan tari gambyong. Wisatawan juga diajak untuk menanam pohon kalpataru di destinasi.
Sementara, Unit Teater dan Pentas yang mengelola Rama Shinta Garden Resto menghadirkan paket khusus Prambanan Sunrise. Wisatawan yang hadir bisa menikmati keindahan Candi Prambanan sambil menunggu matahari terbit dari sela bangunan candi.
Menunggu momen pendaran sinar mentari pertama di tahun 2024 ini bisa dicoba oleh pengunjung yang suka mengejar momen spesial bersama pasangan, rekan maupun handai tolan.
"Aktivitas ini memiliki makna mendalam, baik untuk introspeksi diri maupun cara untuk menjaga konektivitas dengan alam. Menyaksikan momen ini menjadi simbol refleksi atas hidup yang telah dijalani sambil menata diri untuk menyongsong kehidupan baru untuk dijalani," papar Febrina.
Prambanan Sunrise yang dimulai pk.05.00 WIB ini juga dimeriahkan dengan penampilan seni pertunjukan tradisional serta ditutup dengan menyantap hidangan yang menggugah selera dari area Teater Pentas Ramayana Prambanan.