IDXChannel - PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) dan PT PLN Indonesia Power (PLN IP) sepakat mengoptimalkan kapasitas sejumlah Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) di Indonesia.
"Penandatanganan JDA ini menunjukkan komitmen kuat kami untuk meningkatkan pemanfaatan potensi sumber daya panas bumi yang melimpah di Indonesia dalam rangka mendukung percepatan transisi energi nasional,” ujar Direktur Utama PGE, Julfi Hadi, dikutip Sabtu (1/6/202).
Aksi korporasi tersebut, sebagai langkah strategis PGE dan PLN IP mencapai target 1 GW dalam 2 tahun ke depan. Salah satu fokus utama JDA adalah pengembangan proyek cogeneration di dua wilayah kerja panas bumi dengan memanfaatkan brine atau air panas hasil pemisahan uap untuk meningkatkan kapasitas produksi listrik.
Target pengembangan awal PLTP Co-Generation (Binary Plant) yang sudah siap dikembangkan, yaitu di PLTP Area Ulubelu Binary Unit dan PLTP Area Lahendong Binary Unit, masing-masing berpotensi menambah kapasitas terpasang sebesar 30 MW dan 15 MW.
Julfi memastikan, melalui pemanfaatan teknologi canggih dan pendekatan yang inovatif, kedua perusahaan dapat meningkatkan nilai tambah sumber daya panas bumi dan mempercepat komersialisasi proyek-proyek yang dimaksud.