Bersama Bapanas, Anindya menerangkan Kadin membahas kebijakan sektor pangan pemerintah, efektivitas model bisnis, kendala, hingga fokus pada wilayah yang memiliki potensial pangan masing-masing. Pertemuan tersebut untuk membuka pemahaman bagaimana bentuk kerja sama yang bisa dijalin dengan pemerintah, yang dalam hal ini diwakili oleh Bapanas.
"Sedangkan pengusahanya, baik di pusat ataupun di daerah, ingin sekali untuk berkiprah membantu program pemerintahan Pak Prabowo. Nah, ini yang tadinya kita bicara kebijakan, bicara program, malah menjadi match-making," kata Anindya.
Menurutnya, langkah ini dapat mendorong pemberdayaan masyarakat di sektor pangan agar naik kelas. Tak berhenti di sini, Anindya berencana menggelar rapat koordinasi lanjutan antara Kadin dan Bapanas, untuk membahas secara lebih mendalam sekaligus mewujudkan program yang lebih konkret.
"Kita mudah-mudahan dalam waktu dekat akan bikin rapat koordinasi nasional untuk ketahanan pangan di Kadin, demi mendukung program pemerintah. Yang paling penting, bagaimana memberdayakan masyarakat, supaya kita bisa mendukung perekonomian sekaligus membantu kesejahteraan mereka juga," ujarnya.
(Rahmat Fiansyah)