Selain untuk meningkatkan ketahanan stok BBM, Arifin berharap rantai distribusi penyaluran BBM dapat dipotong dengan adanya Terminal BBM Labuan Bajo. Sebelumnya, BBM untuk daerah Labuan Bajo disuplai dari luar wilayah Kabupaten Manggarai Barat.
"Kita juga sedang mendorong pengembangan ketenagalistrikan di lima destinasi pariwisata super prioritas khususnya di Labuan Bajo melalui pembangunan PLTS dan interkoneksi jaringan listrik PLN, serta pengembangan Geopark," jelasnya.
Dia berharap, pembangunan TBBM Labuan Bajo dapat selesai sesuai target untuk mewujudkan peningkatan perekonomian masyarakat di Kabupaten Manggarai Barat dan Provinsi Nusa Tenggara Timur.
"Kita semua berharap pelaksanaan pembangunan TBBM Labuan Bajo dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan dan dapat terselesaikan sesuai dengan target serta mulai beroperasi pada tahun 2023, sehingga peningkatan perekonomian masyarakat di sekitar Kabupaten Manggarai Barat serta Provinsi NTT dapat terwujud," ucap dia.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, adanya TBBM Labuan Bajo akan mendukung ketahanan energi untuk masyarakat dan konektivitas udara di wilayah ini.