Insider melaporkan pada hari Kamis bahwa ekonom Amazon hanya melihat 30 persen kemungkinan resesi AS dalam enam bulan ke depan.
Melalui bisnis e-commerce dan cloud raksasanya, perusahaan ini memiliki wawasan unik tentang aktivitas konsumen dan bisnis.
Internal Amazon melaporkan bahwa semua orang mungkina khawatir tentang inflasi. Namun, ekonom Amazon menganggap hal ini tidak akan mempengaruhi perusahaan sebanyak bisnis lain.
Mereka memperkirakan harga produk Amazon akan naik tidak lebih dari 3 persen pada tahun depan dan kemudian turun pada tahun 2024 mendatang.
Apabila resesi memang terjadi, ekonom Amazon tidak berpikir perusahaan akan menanggung banyak kerugian. Perusahaan mengklam akan mendapatkan sekitar 60 persen pendapatannya dari konsumen berpenghasilan tinggi yang kurang terpengaruh oleh pengangguran yang lebih tinggi dan hasil resesi lainnya.