sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ekonom Sebut DMO dan DPO Bisa Kerek Harga Minyak Goreng Lebih Mahal

Economics editor Advenia Elisabeth/MPI
31/05/2022 11:05 WIB
Pemerintah resmi mencabut program subsidi minyak goreng curah yang berlaku mulai hari ini, Selasa (31/5/2022).
Ekonom Sebut DMO dan DPO Bisa Kerek Harga Minyak Goreng Lebih Mahal. (Foto: MNC Media)
Ekonom Sebut DMO dan DPO Bisa Kerek Harga Minyak Goreng Lebih Mahal. (Foto: MNC Media)

Menurutnya, subsidi minyak goreng perlu terus dilanjut mengingat, masyarakat menengah bawah dan pelaku usaha kecil masih membutuhkan. Sebab dia beranggapan, tidak mungkin seluruh konsumen curah dicover oleh Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng. 

Maka dari itu, kata Bhima, seharusnya yang menjadi solusinya adalah bukan pencabutan subsidi minyak goreng yang harus dilakukan tapi dialihkan ke subsidi minyak goreng kemasan sederhana. 

Dia juga menyarankan agar Perum Bulog diikutsertakan dalam penyaluran minyak goreng sehingga pengawasannya jauh lebih mudah. 

Sebelumnya, Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) resmi mencabut program subsidi minyak goreng curah yang berlaku mulai hari ini, Selasa 31 Mei 2022.

Dirjen Industri Agro Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Putu Juli Ardika menegaskan, dicabutnya program ini bukan berarti subsidi dihentikan sepenuhnya. Melainkan yang berubah hanyalah sistemnya yakni digantikan dengan skema Domestic Market Obligation (DMO) dan Domestic Price Obligation (DPO).

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement