"Kita ingat global financial crisis itu di tahun 2008 semester II dan tahun 2009 di semester I, sementara itu di 2014 kita ingat ada taper tantrum di 2013," sambung Andry.
Baca Juga:
Tak hanya itu, pemilu tahun 2019 pun diadakan setahun setelah pecahnya perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.
"Untuk 2023 dan 2024, kondisi ekonominya seperti ini, memang tantangannya adalah bagaimana bisa membuat investasi itu tetap tumbuh, tidak turun misalnya. Kalau inflasi, saya rasa masih relatif manageable," pungkas Andry.
(SAN)