Perusahaan-perusahaan besar Jepang terus meningkatkan belanja modal, terutama untuk memperkuat infrastruktur domestik. Hal ini mendorong belanja modal secara keseluruhan sebesar 1 persen di kuartal III-2025, lebih tinggi dari peningkatan 0,8 persen yang tercatat pada triwulan sebelumnya.
Peningkatan ini juga membantu mengimbangi peningkatan konsumsi swasta yang hanya sebesar 0,1 persen sebagai bagian dari PDB.
Perekonomian Jepang menghadapi tantangan terkait perdagangan yang semakin meningkat di pada Juli-September 2025, sementara pertumbuhan upah yang lemah dan inflasi yang tinggi menekan belanja swasta.
Fokus kini tertuju pada rencana Perdana Menteri baru Sanae Takaichi untuk meningkatkan belanja fiskal dan langkah-langkah stimulus pemerintah.
(Febrina Ratna Iskana)