Adapun sumber pertumbuhan ekonomi berikutnya berasal dari sektor pengeluaran yakni ekspor barang dan jasa. Angka ekspor naik sebesar 19,74 persen (yoy) dan impor tercatat tumbuh 12,34 persen (yoy).
Berikutnya, komponen pengeluaran lainnya menyumbang PDB sebesar minus 0,56 persen, yaitu konsumsi pemerintah yang terkontraksi 5,24 persen (yoy) dan konsumsi lembaga non profit yang melayani rumah tangga (LNPRT) yang meningkat 5,04 persen.
"Kontraksi konsumsi pemerintah pada triwulan II 2022 disebabkan oleh penurunan realisasi belanja pegawai serta belanja barang dan jasa APBN," pungkas dia.
(DES)