Bahan baku Ikan cakalang ini diperoleh dari mitra nelayan Perikanan Indonesia yang tersebar di beberapa kantor cabang perusahaan seperti di Muara Baru Jakarta, Bacan, Ambon, dan Bitung.
Kedepannya, Perikanan Indonesia menargetkan ekspor Ikan Cakalang sebanyak 300 ton setiap bulan. Pasalnya, kebutuhan ikan cakalang di Negeri Sakura sangat besar. Permintaan satu buyer di Jepang mencapai 30.000 ton Ikan Cakalang per tahun.
Perusahaan dari Jepang mengimpor ikan cakalang dari Indonesia untuk diproses menjadi bahan dasar masakan Jepang, katsuobushi. Katsuobushi merupakan makanan awetan dengan bahan dasar ikan cakalang yang diserut tipis seperti serutan kayu.
Warga Jepang selalu memasukkan katsuobushi dalam santapan harian mereka, baik untuk penyedap rasa atau sebagai makanan pendamping nasi.