Berdasarkan tujuan, ekspor ke AS menyusut 14,3 persen secara tahunan menjadi USD6,18 miliar, sementara pengiriman ke China, mitra dagang utama Korea, naik 7,6 persen menjadi USD7,64 miliar.
"Ada kecenderungan ekspor meningkat menjelang akhir bulan, jadi masih harus dilihat apakah tren penurunan ini akan terus berlanjut setiap bulan," kata seorang pejabat lembaga yang tidak mau disebutkan namanya.
Berdasarkan jenis barang, ekspor semikonduktor meningkat 10,7 persen dari tahun sebelumnya menjadi USD6,47 miliar. Penjualan chip menyumbang 19,1 persen dari total ekspor negara tersebut selama periode yang disebutkan, naik 2,8 poin persentase dari periode yang sama tahun lalu.
Sebaliknya, pengiriman mobil turun 6,5 persen dari tahun ke tahun menjadi USD3,67 miliar dan pengiriman produk minyak bumi anjlok 22 persen menjadi USD2,2 miliar.
Pada bulan Maret, ekspor naik 3,1 persen dari tahun sebelumnya menjadi USD58,3 miliar, peningkatan dua bulan berturut-turut. (Wahyu Dwi Anggoro)