Dari sisi volume, Pelabuhan Labuhan Uki merupakan pelabuhan muat terbesar di Sulut pada bulan Januari 2021, dimana sebanyak 50,98 persen barang ekspor dikirim melalui pelabuhan muat ini.
Komoditas ekspor yang dikirim dari Pelabuhan ini adalah Garam, Belerang, Kapur dengan negara tujuan Australia dan Philipina. Dibandingkan dengan bulan Desember 2020 (m-to-m), volume ekspor di Labuhan Uki
mengalami peningkatan sebesar 32,41 persen.
Nilai impor Sulut pada Januari 2021 mengalami penurunan sekitar 26,45
persen bila dibandingkan dengan bulan yang lalu (m-to-m), dan bila dibandingkan nilainya dengan Januari 2020 (y-on-y), mengalami penurunan sebesar 58,27 persen.
"Dilihat menurut golongan barang HS2 digit, Bahan Bakar Mineral (HS 27) menjadi kontributor terbesar terhadap nilai impor Sulawesi Utara pada Januari 2021. Kontribusi
golongan barang ini terhadap total impor adalah sebesar 31,53 persen yang diimpor dari negara Australia," ucap Norma
Volume impor Sulawesi Utara bulan Januari 2021 menurun sebesar 12,40 persen dibanding Desember 2020. Salah satu komoditi yang memiliki volume terbesar adalah komoditi Bahan Bakar Mineral dengan berat mencapai 32.701,00 ton atau 88,82 persen dari total berat impor dan komoditi Kapal Laut & Bangunan Terapung yang mencapai 2.982,00 ton atau 8,10 persen dari total berat impor.