IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menjanjikan restrukturisasi PT Jiwasraya (Persero) rampung pada semester I/2024 mendatang.
Penanganan kasus Jiwasraya sudah dimulai sejak 2019 silam. Setahun kemudian baru dilakukan restrukturisasi pemegang polis.
Erick menyebut waktu yang dibutuhkan cukup lama karena kompleksitas masalah di internal BUMN asuransi jiwa tersebut.
“Kemarin kita pengalaman Jiwasraya waktu kita bongkar di 2019, baru ada solusi di 2020, lalu perbaikan daripada restrukturisasi baru selesai di 2024 semester I, itu baru tuntas,” ungkap Erick, Rabu (20/12/2023).
Menurutnya, penanganan masalah di internal perseroan negara berbeda satu dengan yang lainnya, termasuk Jiwasraya, lantaran kompleksitas kasus itu sendiri.
“Kompleksitas dari masing-masing situasinya itu tidak bisa apple to apple satu dan lainnya pasti sama, tergantung dari pada restarting-nya seperti apa? Tapi juga bottom-nya seperti apa? Dalam arti permasalahannya seperti apa,” paparnya.
Atas dasar itu, lanjut Erick, Kementerian BUMN tetap bertanggung jawab atas setiap masalah yang ada di BUMN, meski waktu penyelesaian yang dibutuhkan berbeda-beda.