sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Eropa Tetap Rangkul China saat AS Serukan Decoupling

Economics editor Wahyu Dwi Anggoro
05/04/2023 17:23 WIB
Situasi geopolitik yang unik akan berlangsung pekan ini.
Eropa Tetap Rangkul China saat AS Serukan Decoupling. (Foto: MNC Media)
Eropa Tetap Rangkul China saat AS Serukan Decoupling. (Foto: MNC Media)

“Sikap Barat atas China seperti yin dan yang: Di satu sisi, ada sikap hawkish terhadap Beijing yang berakar pada ketidakpercayaan mereka terhadap China; di sisi lain, ada kebutuhan untuk mempertahankan kemitraan dengan raksasa ekonomi di Asia yang sedang bangkit,” kata kolumnis the Washington Post Ishaan Tharoor.

Selain itu, eks Duta Besar Jerman untuk AS Wolfgang Ischinger mengungkapkan bahwa Eropa juga memiliki rasa tidak percaya terhadap AS, apalagi setelah Donald Trump menjalankan kebijakan isolasionis selama menjadi presiden. Eropa khawatir kubu isolasionis semakin berkembang di AS.

“Ketakutan mendasar yang diprovokasi Trump enam tahun lalu tidak akan hilang. Bagaimana jika virus isolasionis yang disebarkan Trump menginfeksi kandidat lain?” kata Ischinger kepada New York Times.

“Bagaimana jika, alih-alih Trump, Partai Republik menominasikan tokoh isolasionis lain sebagai calon presiden? Dan bagaimana jika kandidat itu menang?” tambahnya. (WHY)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement