sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Gakoptindo Minta Kementan Edukasi Petani Kedelai Lokal, Ini Alasannya

Economics editor Hafid Fuad
18/01/2022 13:16 WIB
Pelaku usaha membutuhkan kedelai lokal yang memiliki standarisasi secara warna hingga kandungan gizi.
Gakoptindo Minta Kementan Edukasi Petani Kedelai Lokal, Ini Alasannya (FOTO:MNC Media)
Gakoptindo Minta Kementan Edukasi Petani Kedelai Lokal, Ini Alasannya (FOTO:MNC Media)

Dirinya mencontohkan kedelai di Amerika Serikat, untuk satu hektar bisa menghasilkan empat ton. Kalau di Indonesia karena masih tradisional, satu hektar hanya menghasilkan 1,5 ton, maksimal dua ton. 

Kemudian dia juga mengeluhkan semakin turunnya kontribusi kedelai lokal pada produksi tahu dan tempe nasional. Penurunan yang konsisten terjadi dalam setidaknya tiga tahun terakhir, dari yang awalnya 500.000 ton kini menjadi 300.000 ton. 

"Walaupun masih untung, kedelainya tetap ada walaupun lebih mahal. Kedelainya tetap ada sehingga masih tetap bisa berproduksi," jelasnya.

(SANDY)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement