Siswono melanjutkan, pihaknya sengaja memilih Mall Cihampelas Walk sebagai lokasi pameran. Pasalnya, selama ini, mall pavorit warga Bandung dan wisatawan itu menjadi pusat bisnis sekaligus wisata. Terlebih, mall itu berada di kawasan ikonik, Jalan Cihampelas.
"Hal itulah yang menjadikan kami memilih menggelar pameran di tempat ikonik ini, sekaligus juga memenuhi harapan peserta pameran," terang Siswono.
Dalam pameran yang digelar sejak Kamis (25/11/2021) kemarin hingga Minggu (28/11/2021) mendatang itu, pihaknya menargetkan transaksi hingga Rp3 miliar. Diakuinya, target tersebut jauh lebih kecil dibandingkan transaksi pameran saat kondisi normal.
"Di luar pandemi, 2018 misalnya, bisa sampai Rp8-9 miliar dari dua pameran saja, wisata dan gebyar UMKM. Untuk wisata kan saat itu banyak travel transaksi," kata Siswono.
Lebih lanjut Siswono mengatakan, pihaknya sendiri sudah mulai menggelar pameran secara offline sejak pemerintah melepaskan status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat dimana sebelumnya pameran hanya digelar secara online. Namun, saat itu, jumlah pesertanya dibatasi dengan penerapan protokol kesehatan (proses) ketat.