sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Genjot Produk Ekspor, LPEI Tingkatkan Devisa Bali dengan Garam Kusamba

Economics editor Kunthi Fahmar Sandy
09/11/2021 15:15 WIB
Pihaknya optimis potensi kualitas Garam Kusamba ini dapat dioptimaslisasi melalui program dan kolaborasi pemerintah daerah dan pusat.
Genjot Produk Ekspor, LPEI Tingkatkan Devisa Bali dengan Garam Kusamba (FOTO:Dok LPEI)
Genjot Produk Ekspor, LPEI Tingkatkan Devisa Bali dengan Garam Kusamba (FOTO:Dok LPEI)

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Bali, Wayan Koster menyampaikan apresiasi atas program Desa Devisa ini yang seiring dengan fokusnya pada komoditas garam di Bali. 

Pihaknya optimis potensi kualitas Garam Kusamba ini dapat dioptimaslisasi melalui program dan kolaborasi pemerintah daerah dan pusat. 

Sehingga Garam Kusamba yang merupakan peninggalan leluhur Klungkung menjadi semakin 

kompetitif di level lokal, domestik maupun pasar internasional dan keberhasilannya turut dapat dirasakan oleh petani garam di wilayah Klungkung, Bali. 

Program Desa Devisa dimulai pada tahun 2019 dengan adanya Kluster Desa Devisa Kakao di Bali. Jembrana menjadi Desa Devisa pertama yang memiliki komoditas unggulan berupa biji kakao yang difermentasi selanjutnya ada Desa Devisa Kerajinan di Bantul, Yogyakarta dengan produk kerajinannya yang unik dan ramah lingkungan sehingga telah mampu melakukan ekspor secara berkelanjutan ke negara-negara 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement