IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Investasi melakukan groundbreking pembangunan Taman Sains dan Tanaman Herbal Hortikultura (TSTHH) di Pollung Humbanas, Sumatera Utara. Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo siap mengawal pembangunan proyek ini sampai selesai.
"Saya siap mengintervensi pekerjaan ini Jendral, Peran Negara harus hadir disetiap tempat dan reseach sains dan teknologi seperti ini sangat kita dibutuhkan," kata Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo kepada Menko Luhut dalam keterangan, Jumat (24/12/2021).
Mentan Syahrul Yasin berkomitmen untuk berinovasi dalam mempersiapkan pangan rakyat Indonesia utamanya menghadapi berbagai tantangan yang luar biasa bagi pertanian seperti global warning dan perubahan cuaca yang saat ini menjadi perhatian khusus dunia.
"Indonesia sudah menghadapi covid selama 2 tahun ini dan solusi nya tentu tidak hanya berupa medical solution dan vaksin tetapi makanan juga menjadi solusinya. Jadi ini harus digarap secara serius di seluruh Indonesia," ujarnya.
Kementerian Pertanian pun meminta sinergi pemerintah pusat dan pemerintah daerah Sumut dilakukan dengan perencanaan mulai dari hulu hingga hilir.
“Pada tahun 2022, Kementan akan mengerjakan pembuatan demplot pengembangan budidaya tanaman herbal dan hortikultura dengan luasan 20 hektar (ha) di sisi Kawasan TSTHH serta budidaya jagung seluas 12 ha,” urainya.
Diketahui, TSTHH merupakan kawasan yang dirancang untuk mewujudkan semua ide, gagasan dan kemampuan yang kita miliki dalam bidang keanekaragaman sumberdaya genetik (biodiversity), kearifan lokal (tradisional knowledge), keanekaragaman lingkungan (geodiversity) untuk menghasilkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi baru untuk meningkatkan perekonomian, kesejahteraan, derajat kesehatan dan kapasitas SDM.
"Kita garap jadi hasilnya harus jelas terukur. Kalo kita garap sedikit sedikit nanti tidak bisa sampai hilirisasinya, tidak sampai industri primernya. Jadi kita harus mengarah ke industri karena kita harus bisa jamin makan rakyat," tutupnya. (RAMA)