IDXChannel - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meresmikan Pasar Baru Tanjungpinang atau Encik Puan Perak di Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, Senin (9/9/2024).
Revitalisasi pembangunan pasar yang berada di kota yang dijuluki Negeri Segantang Lada ini senilai Rp79,8 miliar dengan luas 7.743 meter persegi.
"Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya, pada hari ini kita dapat bertemu dalam acara Peresmian Revitalisasi Pasar Baru Tanjungpinang," ujar Wapres dalam sambutannya.
Wapres mengatakan bahwa pasar merupakan pusat aktivitas ekonomi masyarakat yang mendukung perekonomian daerah. Sebagai tempat pertemuan langsung antara penjual dan pembeli, tentu saja kenyamanan dan kebersihan pasar harus dijaga.
"Untuk itu, pemerintah mendukung revitalisasi pasar di daerah-daerah, untuk meningkatkan daya saing produk lokal, menyerap tenaga kerja, sekaligus melakukan penataan lingkungan dengan lebih baik lagi," kata Wapres.
Pada kesempatan itu, Wapres mengungkapkan bahwa selama enam tahun terakhir, Pemerintah telah membangun dan merenovasi 62 pasar rakyat di 53 kabupaten/kota yang tersebar di 21 provinsi.
"Hal ini menunjukkan komitmen luar biasa dari Pemerintah dalam mendukung kemajuan ekonomi daerah," kata dia.
Wapres pun mengatakan Provinsi Kepulauan Riau, khususnya Kota Tanjungpinang, memiliki potensi besar di sektor industri hasil laut dan pariwisata bahari. Oleh karena itu, kehadiran Pasar Baru Tanjungpinang ini sangat strategis, sebagai pusat jual beli dan distribusi hasil laut segar, produk kerajinan lokal, dan produk pangan berkualitas.
"Pasar Baru Tanjungpinang atau disebut Pasar Encik Puan Perak, akan memperkuat ekonomi masyarakat dan menjadi sumber utama pendapatan daerah. Untuk itu, saya ingin memastikan penyediaan fasilitas yang modern, lingkungan yang tertib dan bersih, serta kemudahan akses bagi masyarakat lokal di pasar ini terpenuhi," kata dia.
Sementara itu, Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad mengucapkan terima kasih untuk dukungan dalam pembangunan di daerahnya.
"Hari ini seluruh masyarakat Kepulauan Riau sangat bersukacita atas perhatian nyata pemerintah pusat melalui berbagai pembangunan yang hadir di Negeri Segantang Lada ini diantaranya Pasar Baru Tanjung Pinang Perak dengan total anggaran 79,8 miliar rupiah dan luas bangunan 7.743 meter persegi," kata Ansar.
Ansar pun mengatakan dengan adanya revitalisasi pembangunan Pasar Encik Puan Perak ini akan mengurangi jumlah pasar di Kepulauan Riau yang masuk kategori kurang baik.
“Saat ini pasar se-provinsi Kepri berjumlah 138 pasar yang tersebar di 7 kabupaten kota yang berkategori baik berjumlah 104 pasar dan 34 pasar yang masih berkategori kurang baik. Oleh karena itu pemerintah Provinsi Kepulauan Riau terus berupaya dalam mewujudkan revitalisasi pasar di tahun 2024 ini," kata dia.
(NIA DEVIYANA)