Hadiri KTT G7, Jokowi Sebut RI Butuh Rp445 Triliun untuk Transisi Energi Bersih

IDXChannel - Presiden Joko Widodo turut menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) negara-negara G7 di Jerman. Dalam kesempatan itu, dia menyebutkan besarnya nilai investasi untuk membangun transisi energi bersih di Indonesia.
Menurut Presiden Jokowi, potensi Indonesia sebagai kontributor energi bersih, baik di dalam perut bumi, di darat, maupun di laut, sangat besar. Maka dari itu, Indonesia membutuhkan investasi besar dan teknologi rendah karbon untuk mendukung transisi menuju energi bersih yang cepat dan efektif.
Indonesia, lanjutnya, membutuhkan setidaknya USD 25-30 miliar atau sekitar Rp 370 triliun hingga Rp 445 triliun untuk transisi energi 8 tahun ke depan.
“Transisi ini bisa kita optimalkan sebagai motor pertumbuhan ekonomi, membuka peluang bisnis, dan membuka lapangan kerja baru,” ungkap Presiden Jokowi dalam keterangan resmi pada (27/6/2022).