IDXChannel - Harga bahan bakar pesawat terbang atau avtur kian hari terus mengalami lonjakan. Hal ini turut menimbulkan kekhawatiran para pemilik maskapai dan operator penerbangan.
Pasalnya, tingginya harga avtur menyebabkan harga tiket pesawat juga naik signifikan. Harga avtur sendiri mencapai Rp 18.400 pada awal Juli 2022.
Presiden Direktur PT ASI Pudjiastuti Aviation, Susi Pudjiastuti mengatakan, avtur merupakan 28% hingga 34% dari biaya operasi penerbangan.
Selain itu, kenaikan biaya hanggar pesawat yang juga naik membuat pihaknya dilema. Kenaikan harga di berbagai aspek dirasa sangat membebani maskapai, namun keputusan untuk menaikkan harga tiket pesawat juga banyak mendapat komplain dari pelanggan.
"Jadi mau bagaimana? Sini naik sana naik. Kita mau naikkan harga tiket Rp 100 ribu saja sudah marah semua. Jadi kita sudah babak belur malah dimarahi orang," kata Susi dalam sebuah webinar, Minggu (17/7/2022).
Ia mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah, khususnya Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk turut serta menanggulangi permasalahan tersebut. Salah satunya insentif untuk meniadakan airport tax di tengah tingginya biaya avtur saat ini.
Di samping itu, Susi juga mengajak masyarakat untuk lebih memahami situasi saat ini. Di mana tingginya harga tiket pesawat juga didorong oleh kenaikan biaya penting lainnya.