“Dampaknya jadi susah, semua mahal, harga-harga bahan pokok juga mahal termasuk bensin naik jadi kalau kemana-mana agak mahal. Angkot naik, cabe naik, semua bahan pokok naik. Ya caranya di sedikitkan bahan pokok yang biasa beli banyak jadi sedikit dan yang biasa masak jadi beli di warung,” ujar Ana Susan.
“Harapannya jangan menyiksa rakyat dengan naiknya BBM, kalau BBM naik kita semua sengsara. Apalagi sejak covid, nyari uang susah walaupun ada bantuan minyak BBM, tetapi bantuan tidak semua dapat hanya sebagian yang mendapatkan BLT aja, sedangnya yang tidak dapat tidak ada, jadi ini menimbulkan kecemburuan sosial," keluh dia.
Kebijakan pemerintah Indonesia dalam menaikkan bahan bakar minyak akan menimbulkan efek domino terhadap kalangan masyarakat kecil. Diantaranya seperti inflasi, naiknya harga transportasi, meningkatnya jumlah kemiskinan Indonesia dan juga melonjaknya kebutuhan bahan pokok.
(Penulis Nur Pahdilah magang idxchannel.com)
(SAN)