Terdapat komoditas di luar kelompok makanan, minuman, dan tembakau yang memberikan andil yang cukup signifikan terhadap inflasi secara bulanan, di antaranya tarif angkutan udara dengan andil inflasi 0,04%, emas perhiasan dengan andil inflasi 0,03%, dan tarif air minum dengan andil inflasi sebesar 0,01%.
"Sementara itu terdapat komoditas yang juga memberikan dorongan deflasi yaitu bensin dengan andil deflasi 0,04%, ikan segar dan daging ayam ras dengan andil deflasi masing-masing sebesar 0,01%," tandas Edy.
Secara sebaran inflasi bulanan November 2023 menurut wilayah, sebanyak 76 kota mengalami inflasi dan 11 kota mengalami deflasi, dengan inflasi tertinggi di Kota Bandar Lampung 1,05% dan deflasi terdalam di Kota Tuai sebesar 0,51%.
(SAN)