Randri menuturkan, normalnya harga daging sapi per kilogram Rp 110 per kilogram, tapi kini harga daging sapi lokal Rp 130 ribu per kilogram, dan daging impor Rp 120-125 ribu per kilogram.
Kenaikan harga tersebut membuat para pedagang harus merogoh kocek lebih dalam untuk modal jualan. Hal itu lah yang membuat pedagang tak dapat meraih untung ketika harga daging sapi tak kunjung turun.
"Naiknya hitungan hari itu Rp 1.000 sampai Rp 1.500. Jadi enggak flat (tetap), tapi naik terus setiap hari. Sementara pembeli sepi, menurun drastis. Bagaimana kita enggak keberatan," tuturnya. (TIA)