sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Harga Pangan Mulai Naik, Tomat di Pasar Melejit Rp20 Ribu per Kg

Economics editor Advenia Elisabeth/MPI
06/12/2022 11:32 WIB
Harga sejumlah barang pokok di pasar tradisional Tambun meroket menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Harga Pangan Mulai Naik, Tomat di Pasar Melejit Rp20 Ribu per Kg (Foto: MNC Media)
Harga Pangan Mulai Naik, Tomat di Pasar Melejit Rp20 Ribu per Kg (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Harga sejumlah barang pokok di pasar tradisional Tambun meroket menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru). Meski demikian, penjualan kepada konsumen tetap stabil. 

Berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia pada Selasa (6/12/2022), barang pokok yang mengalami kenaikan di antaranya tomat melonjak dari Rp8.000 per kilogram (kg) menjadi Rp20.000 per kg. Kemudian, bawang putih kating naik dari semula Rp27.000 per kg menjadi Rp30.000 per kg. 

Lalu, bawang merah naik dari semula Rp25.000 per kg menjadi Rp30.000 per kg, cabe rawit merah dari semula Rp30.000 per kg menjadi Rp50.000 per kg, cabe rawit hijau dari semula Rp 20.000 per kg menjadi Rp40.000 per kg, sementara cabe merah keriting dari Rp25.000 per kg menjadi Rp40.000 per kg. 

"Beberapa ada yang naik. Yang paling drastis itu tomat, udah 2 mingguan, dari Rp8.000 per kg sekarang dijual Rp20.000 per kg. Itu naiknya langsung. Nggak pelan-pelan kaya cabe atau bawang gitu," ujar penjual barang pokok, Ida saat ditemui MNC Portal Indonesia di lapaknya. 

"Kalau bawang putih naiknya baru hari ini. Kemarin masih Rp27.000 sekilo," sambungnya. 

Selain barang-barang tersebut, Ida menyebut sayur mayur seperti kentang dan kol turut merangkak naik. Adapun harga kentang saat ini dibanderol Rp14.000 per kg dari semula Rp10.000 per kg. Sedangkan kentang naik dari Rp3.000 per kg menjadi Rp14.000 per kg. 

Wanita berusia 48 tahun tahun itu mengatakan, walaupun harga saat ini sedang tinggi, pergerakan pembeli masih stabil. Artinya tidak ada penurunan maupun peningkatan. Menurutnya, pergerakan pembeli akan mulai meningkat ketika H-3 natal dan H-1 tahun baru. 

"Biasa aja, nggak ada peningkatan atau turun. Nanti kalau udah dekat natal tahun baru H-3 atau H-1 kayaknya mulai rame yang beli. Kalau sekarang, karena masih jauh dari hari natal jadi belum keliatan," tuturnya. 

(DES)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement