sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

ID FOOD Salurkan 8,6 Juta Paket Bantuan Pangan Pengentasan Stunting 2024

Economics editor Suparjo Ramalan
18/10/2024 12:43 WIB
Holding BUMN Pangan atau ID FOOD mencatat realisasi penyaluran bantuan pangan pengentasan stunting pada 2024 menyentuh 8,6 juta paket.
Holding BUMN Pangan atau ID FOOD (ilustrasi). (Foto: Arsip)
Holding BUMN Pangan atau ID FOOD (ilustrasi). (Foto: Arsip)

IDXChannel – Holding BUMN Pangan atau ID FOOD mencatat realisasi penyaluran bantuan pangan pengentasan stunting pada 2024 menyentuh 8,6 juta paket. Jumlah tersebut sesuai dengan target yang ditetapkan Badan Pangan Nasional (Bapanas). 

Direktur Utama ID FOOD, Sis Apik Wijayanto mengatakan, penyaluran bantuan pangan pengentasan stunting terealisasi 100 persen. Kontribusi ID FOOD dalam program itu sendiri sudah dimulai sejak 2023. 

“Secara total ID FOOD telah menyalurkan lebih dari 15 juta paket bantuan pangan stunting dalam periode dua tahun berturut-turut,” ujarnya seperti dikutip pada Jumat (18/10/2024).

Menurut Sis Apik, sepanjang tahun ini, seluruh paket bantuan yang terdiri atas 1 kg daging ayam dan 10 butir telur ayam didistribusikan kepada 1,4 juta keluarga risiko stunting (KRS) sebagai kelompok penerima manfaat. Para keluarga itu tersebar di tujuh provinsi, yaitu Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Barat, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pendistribusian bantuan stunting itu dilakukan dalam dua tahap dengan menyasar penerima yang berada di wilayah perkotaan hingga ke daerah 3 T, sesuai data KRS yang diperoleh dari BKKBN. Untuk Sumatera Utara, terdapat 137.000 KRS (penerima), Banten 92.000 KRS, Jawa Barat 403.000 KRS, Jawa Tengah 345.000 KRS, Jawa Timur 374.000 KRS, Sulawesi Barat 20.000 KRS, dan NTT 73.000 KRS.

Masing-masing KRS mendapatkan bantuan sebanyak tiga kali dalam setiap tahapan, atau enam kali dalam satu tahun. “Dengan asupan protein hewani secara berkala bagi anak, ibu hamil dan ibu menyusui, diharapkan dapat mengurangi potensi stunting di masa depan,” ujarnya.

Halaman : 1 2
Berita Rekomendasi

Berita Terkait
Advertisement
Advertisement