Permintaan barang impor berkurang karena konsumen AS mengurangi pengeluaran mereka. Warga lebih memilih menggunakan uangnya untuk belanja jasa.
Meskipun defisit yang lebih kecil mungkin berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di kuartal II 2023, para ekonom tidak mengharapkan sektor perdagangan memberikan dukungan yang sama kepada ekonomi AS seperti pada tahun-tahun sebelumnya karena permintaan global lemah. (WHY)